Connect with us
Pakote Ahi

Internasionál

Horta-Xanana Kembali Calonkan NU dan Muhammadiyah Raih Zayed Award for Human Fraternity

Published

on

Hatutan.com, (20 September 2022), Díli- Setelah mengusulkan Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah untuk meraih hadiah Nobel Perdamaian, kali ini, Presiden Timor Leste, José Ramos-Horta dan tokoh karismatik Timor Leste, Kay Rala Xanana Gusmão, kembali mengusulkan kedua organisasi Islam terbesar di Indonesia itu untuk bergabung ke dalam Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa atau UNESCO serta menjadi calon peraih Zayed Award for Human Fraternity.

Baca Juga : Dr. José Ramos Horta: “Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah Berhak dan Layak Mendapatkan Nobel Perdamaian   2022”

Presiden Timor Leste, José Ramos-Horta melakukan pertemuan dengan perwakilan NU dan Muhammadiyah di Instana Negara, Dili, Selasa (20/09/2022). Foto/Media PR

Zayed Award for Human Fraternity, yaitu penghargaan global independen yang mengakui individu ataupun organisasi berkontribusi besar bagi kemajuan manusia dan kehidupan yang damai.

Dalam pertemuan dengan perwakilan NU dan Muhammadiyah yang didampingi Duta Besar Republik Indonesia untuk Timor Leste, Okto Dorinus Manik, di Istana Negara, Selasa (20/09/2022), Ramos-Horta kembali menyampaikan niatnya dan niat Xanana Gusmão untuk medunkung kedua organisasi Islam terbersar di Indonesia itu untuk menjadi calon peraih Zayed Award for Human Fraternity.

Advertisement

“Pak Xanana dan Presiden Timor Leste, Ramos-Horta telah  menandatangani dan mencalonkan NU dan Muuhammadiyah  sebagai calon peraih  Zayed Award for Human Fraternity. Dan ini adalah sebuah upaya memupuk persahabatan yang telah terjalin selama ini antara Timor Leste dan Indonesia sekaligus sebagai acuan bagi  perdamaian dunia, sebab NU dan  Muhammadiyah bukan hanya organisasin Islam yang berpengaruh di Indonesia namun punya peranan besar juga di duni dalam bidang kemanusiaan dan keagamaan,” kata Dubes  Okto Dorinus Manik  kepada wartawan usai mendapingi perwakilan NU dan  Muhammadiyah  menemui Ramos-Horta.

Sementara itu perwakilan  NU dan Muhammadiyah,  Inayah Wulandari Wahid menyampaikan apresiasi atas undangan Ramos-Horta untuk melakukan pertemuan dengan NU dan Muhammadiyah di Istana Negara di Dili-Timor Leste serta berkesempatan membicarakan hubungan baik dan espesiál ini.

“Kami sangat mengapresiasi dukungan Presiden Ramos-Horta dan mengharapkan agar NU dan Muhammadiyah selalu menjadi model bagi organisasi lain dalam rangka menegakan nilai-nilai demokrasi dan menjujung tinggi toleransi beragama di belahan dunia,” kata  Inayah Wulandari Wahid.

Inayah Wulandari Wahid mengharapkan, hubungan baik Presiden Ramos-Horta dengan NU dan Muhammadiyah terus terjalin serta terus mempuk persahabatan untuk kemakmuran kedua masyarakat yang berbeda bangsa dan negara.  

NU dan Muhammadiyah menilai bahwa misi yang sangat terpenting dalam hubungan baik Timor Leste dan Indonesia adalah mempuk persahabatan yang telah terjalin sejak Timor Leste merestorasikan kemerdekaannya pada 20 Mei 2002, sekaligus mengembang mandat Presiden Ramos-Horta untuk terus menjaga, memelihara dan memupuk toleransi beragama dan mepererat kultur demokrasi yang ada.

Advertisement

“Kami melihat bahwa dukungan Timor Leste ini menjadi salah satu acuan kedepannya untuk terus memperkuat hubungan baik antara Timor Leste dan Indonesia serta menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi beragama,” tutur Inayah Wulandari Wahid.

Reporter : Vito Salvadór

Kontinua Le'e
Advertisement
Hakarak Hato'o Komentariu?

Husik Hela Komentariu

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Internasionál

Rúsia iha Interese Estabelese Kooperasaun ho TL

Published

on

Hatutan.com, (26 Jullu 2024), Díli- Ministru Negósiu Estranjeiru no Kooperasaun (MNEK), Bendito dos Santos Freitas ho Ministru Negósiu Estranjeiru Rúsia, Sergey Lavrov, diskute Kooperasaun Bilateral entre pais rua iha futuru.

(more…)

Kontinua Le'e

Internasionál

MNE Sira Membru ASEAN Fó Apoiu Tomak Adezaun Timor-Leste iha 2025

Published

on

Hatutan.com, (26 Jullu 2024), Díli- Ministru Negósiu Estranjeiru (MNE) husi nasaun sira membru Association of Southeast Asian Nation (ASEAN) deklara fo apoiu tomak ba Timor-Leste nia adezaun ba organizasaun rejionál ne’e iha 2025.

(more…)

Kontinua Le'e

Internasionál

Estadu Membru ASEAN Konkorda Adezaun Timor-Leste Bá Tratadu SEANWFZ

Published

on

Hatutan.com, (25 Jullu 2024), Díli- Estadu-Membru Association of Southeast Asian Nation (ASEAN) konkorda adezaun Timor-Leste bá tratadu Zona Lívre husi Arma Nukleár iha Sudeste Aziátiku (SEANWFZ-sigla inglés), nune’e bele kontribui bá kombate arma nukleár iha rejiaun Ázia.

(more…)

Kontinua Le'e
Advertisement

Trending