Hatutan.com, (19 April 2022), Dili–Calon presiden (capres) dan juga peraih hadiah Nobel Perdamian 1996, José Manuel Ramos-Horta, mengungguli capres petahanan Francisco Guterres “Lú Olo” dalam hasil penghitungan sementara pilpres Timor Leste, Selasa (19/04/2022).
Baca juga: Timor Leste Gelar Pilpres Putaran Kedua Dengan Pemilih 859.613

Capres José Manuel Ramos-Horta. Foto/Hatutan.com
Menurut data pilpres putaran kedua yang dilansir kantor berita Portugal LUSA bahwa José Ramos-Horta yang mendapat restu dan dukungan dari partai CNRT pimpinan Xanana Gusmão, memperoleh suara sementara 21105 (57,26%) dan Capres pertahanan dari partai historik FRETILIN, Francisco Guterres “Lú Olo” hanya 15753 suara (42,74%).
Dilansir dari LUSA bahwa suara yang diperoleh kedua capres tersebut dari hasil perhitungan di 96 TPS (tempat pemungutan suara) dari total 1200 TPS yang ada di seluruh wilayah Timor Leste.
Sementara itu, jumblah pemilih yang terdaftar dalam pemilihan pilpres putaran kedua adalah 36858 (100%).
Pilpres putaran pertama pada 19 Meret lalu, Capres José Manuel Ramos-Horta unggul dengan memperoleh 46,5% suara dan presiden petahanan Francisco Guterres “Lú Olo” meraih 22,1% suara.
Setelah memberikan suara di TPS Metiaut, Dili, Ramos-Horta mengatakan, dia sangat yakin akan menenangkan pilpres kali ini. Namun dirinya tetap lapang akan menerima hasil apa pun.
Sementara itu, Capres Francisco Guterres “Lú Olo”, yang berusia 67 tahun juga menegaskan, komitmennya untuk menerima hasil dari keputusan rakyat melalui pemungutan suara pilpres tahun ini.
“Ini adalah demokrasi dan saya selalu mengatakan, jika kalahpun akan kalah dengan terhormat,” tandas Lú Olo kapada wartawan.
Capres yang memenangkan pilpres putaran kedua ini akan dilantik pada bertepatan dengan peringatan hari retorasi kemerdekaan Timor Leste yang ke-20 pada 20 Mei 2022.
Reporter: Elio dos Santos da Costa