Connect with us
Pakote Ahi

Polítika

Ini Alasan CNRT Calonkan Maria Fernanda Lay Jadi Ketua Parlemen Timor Leste

Published

on

Hatutan.com, (21 Juni 2023), Dili–Partai Kongres Nasional Rekonstruksi Timor Leste (CNRT) mencalonkan Maria Fernanda Lay sebagai ketua Parlemen Timor Leste untuk masa jabatan 2023-2028. 

Baca Juga : PD Resmi Sampaikan Surat Koalisi dengan CNRT

Maria Fernanda Lay. Foto/dok.PN

Mengapa partai yang dipimpin tokoh kemerdekaan Timor Leste, Xanana Gusmão mengusung nama Maria Fernanda Lay untuk jabatan ketua Parlemen legislatif keenam?  Sumber  Hatutan.com di partai CNRT  menyebutkan bahwa ada tiga nama calon ketua parlemen yang dibahas dan dibicarakan di kalangan pengambil kebijakan partai CNRT. Mereka diantaranya, Adérito Hugo da Costa, Maria Teresinha Viegas dan Maria Fernanda Lay.

Ketiga calon ketua parlemen itu, menurut sumber CNRT itu bahwa memiliki kemampuan, integritas  dan pengalaman yang cukup.

Advertisement

“Katakanlah, Adérito Hugo da Costa, pernah menjabat ketua parlemen tahun 2016-2017. Begitu juga Maria Teresinha Viegas dan Maria Fernanda Lay, keduanya sama-sama  menjadi anggota parlemen dari Fraksi CNRT,” kata sumber tersebut.

Maria Teresinha Viegas, sudah menjabat anggota parlemen sejak legislatif pertama dari fraksi FRETILIN tahun 2002-2007 dan dari 2007 hingga 2012, memangung jabatan terpenting di struktur Parlemen Timor Leste sebagai Sekretaris Meja di legislatif ke-dua. Ketika itu, Maria Teresinha Viegas sebagai anggota dari Fraksi CNRT.

Alasan mendasar partai CNRT mencalonkan sosok Maria Fernanda Lay yang sebelumnya pada legislatif ke-III menjabat Sekretaris meja parlemen Timor Leste, yakni selain memiliki kompetensi, dia juga memiliki keberanian berpolitik.

“Hal yang paling utama mendasari kebijakan pencalonan Maria Fernanda Lay oleh CNRT adalah keberanian dan ketegasan seorang Fernanda Lay. Selain itu,   CNRT berkomitmen menjunjung tinggi  kesetaraan wanita untuk bisa  memimpin salah satu lembaga negara,” ungkap sumber di dalam tubuh partai CNRT itu.

Maria Fernanda Lay, kelahiran Baucau, 10 November 1957, dengan latar belakang pendidikan serjana telekomunikasi di salah satu universitas di Badung-Indonesia.

Advertisement

Di zaman pendudukan Indonesia, Fernanda Lay pernah bekerja sebagai manajer di perusahaan telekomunikasi (Teklom) Indonesia.  Dia kemudian bekerja sebagai manajer proyek untuk Badan Pembangunan Internasional Amerika Serikat (AS).

Maria Fernanda Lay kemudian mengejar karir politik sebagai anggota partai Kongres Nasional untuk Rekonstruksi Timor (CNRT). Dia pertama kali memperoleh kursi di Parlemen Nasional Timor Leste  dalam pemilihan tahun 2007, mulai menjabat pada tanggal 6 Agustus 2007 sampai sekarang.

Selama waktunya di Parlemen, dia telah menjabat dalam peran kepemimpinan di berbagai komisi dan sejak 2010, ia menjabat sebagai sekretaris kelompok nasional di Majelis Parlemen Komunitas Negara Berbahasa Portugis. Dia juga memimpin Women’s Network dari 2010 hingga 2015.

Reporter : Rogéreio Pereira Cárceres

 

Advertisement

Kontinua Le'e
Advertisement
Hakarak Hato'o Komentariu?

Husik Hela Komentariu

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Polítika

Estrada iha Afaloicai-Uatulari Grave

Published

on

Hatutan.com, (13 Maiu 2024), Díli Deputadu Bankada CNRT iha Parlamentu Nasionál (PN), Anacleto Freitas preokupa ho kondisaun estrada iha Suku Afaloicai, Postu-Administrativu Uatulari, Munisípiu Viqueque ne’ebé daudaun grave no difikulta tebes movimentu populasaun nian.

(more…)

Kontinua Le'e

Polítika

Fujitivu Arnolfo Teves Jr La Elijivel bá Azilu Polítiku iha Timor-Leste

Published

on

Hatutan.com, (13 Maiu 2024), Díli- Prezidente Repúblika (PR), José Ramos-Horta, deklara fujitivu Arnolfo Teves Jr la elejivel atu hetan azilu polítiku iha Timor-Leste.

(more…)

Kontinua Le'e

Polítika

Prezidente Repúblika Promulga Ona Alterasaun Lei CAC

Published

on

Hatutan.com, (13 Maiu 2024), DíliPrezidente Repúblika (PR), José Ramos-Horta promulga ona proposta Lei, 2ª alterasaun bá Lei n°8/2009, 15 de Jullu kona-bá Komisaun Anti-Korrupsaun (CAC siglá portugés), atu fasilita Parlamentu Nasionál (PN) halo eleisaun bá Komissáriu foun.

(more…)

Kontinua Le'e

Trending